Jenis-Jenis Power Supply Komputer

Untuk sekarang ini ada 2 jenis power supply yang digunakan oleh komputer. Yang pertama ada jenis power supply AT dan kedua ada jenis power supply ATX. Dari kedua jenis power supply tersebut memiliki beberapa perbedaaan dan fungsinya. Power supply adalah sebuah perangkat keras yang terdapat dalam CPU komputer yang berfungsi untuk mengatur daya atau tegangan yang dibutuhkan oleh komponen hardware yang lainnya. Adapun komponen komputer yang membutuhkan bantuan power supply adalah haddisk, DVD/CD Room, motherboard, dan kipas headsink.

Jenis-Jenis Power Supply Komputer

Power supply jenis AT merupakan jenis power supply yang digunakan pada komputer yang lawas (keluaran lama). Power supply jenis ini banyak digunakan oleh komputer pentium II dan komputer pentium III. Untuk sekarang mungkin power supply jenis ini sudah sulit untuk ditemukan, namun dapat diketahui juga bahwa power supply jenis ini mempunyai berbagai kelebihan. Power supply jenis ini memiliki kabel power yang terhubung langsung dengan motherboard, yaitu konektor P8 dan konektor P9. Pada saat pemasangan power supply jenis ini, resiko kesalahannya-pun akan sedikit sekali. Kesalahan yang bisa terjadi pada saat pemasangan power supply adalah terbalik, mengingat terdapat dua kabel konektor penghubung. Untuk pemasangan yang benar anda harus memperhatikan kabel power warna hitam pada masing-masing konektor. Pasangkan tepat pada tengah-tegah sambungan untuk menghindari konsleting. Untuk mematikan Power Supply AT, anda harus menekan tombol power secara langsung mengingat power supply jenis ini terhubung secara langsung ke chasing computer.

Power Supply ATX

Power Supply jenis AT
Jenis-Jenis Power Supply Komputer

Untuk power supply selanjutnya yaitu berjenis ATX. Tampilan power supply jenis ini lebih simple dibandingkan dengan power supply keluaran sebelumnya. Untuk power supply jenis ini kabel konektor dengan motherboard sudah menjadi satu dengan jumlah total 20 PIN. Maka dari itu power supply jenis ini sering disebut dengan ATX 20 pin. Untuk memasang power supply jenis ini tergolong sangat mudah, karena apabila pemasangan konektornya salah, maka kabel konektor tidak akan mau masuk atau menyatu dengan motherboard. Pada saaat pemasangan hendaknya dilakukan dengan teliti, jangan memaksakan konektor untuk masuk ke slot yang berada di motherboard karena akan menyebabkan kerusakan pada port maupun konektornya.

Kelebihan power supply jenis ATX ini adalah terdapat pada tombol powernya. Untuk power supply jenis ATX sudah dilengkapi dengan auto shutdown yang berfungsi untuk mematikan power supply pada saat komputer dimatikan. Kita tidak akan dibuat repot lagi menekan tombol power ON/OFF untuk mematikan power supply-nya.

Power supply jenis ATX sangat laku keras dipasaran. Hal ini terbukti dengan banyaknya pengguna komputer yang lebih memilih menggunakan power supply jenis ATX ketimbang menggunakan power supply jenis AT.

Post a Comment