Jika laptop Anda lemot ketika bermain game atau menjalankan aplikasi berat seperti aplikasi editing dan desain, maka RAM merupakan salah satu kemungkinan penyebab terjadinya hal tersebut.
RAM (Random Access Memory) adalah media penyimpanan data sementara untuk aplikasi-aplikasi yang sedang dijalankan.
Ketika lebih dari satu aplikasi dijalankan dalam waktu yang bersamaan apalagi jika aplikasi yang dijalankan tergolong aplikasi yang berat, sedangkan RAM yang dimiliki berkapasitas kecil, maka akan mempengaruhi kelancaran aplikasi yang sedang digunakan.
Hal seperti ini biasanya disebut bottleneck dimana salah satu hardware mengganggu kinerja keseluruhan sistem karena spesifikasi hardware yang terlalu rendah dibandingkan dengan hardware lainnya dalam sistem.
Biasanya RAM bawaan laptop tergolong memiliki kapasitas yang kecil dan hal ini tentunya tidak dapat mendukung hardware-hardware lain dilaptop untuk menjalankan aplikasi-aplikasi berat dengan lancar.
Tetapi saat ini juga sudah hadir beberapa laptop spesifikasi dewa dengan kapasitas RAM yang tergolong besar, hanya saja laptop ini dijual dengan harga yang sangat mahal.
Pabrikan laptop akan memberikan kebebasan kepada para penggunanya untuk menambah atau mengganti RAM agar sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Sedangkan untuk RAM bawaan sebuah laptop hanya disesuaikan dengan standar kebutuhan laptop agar dapat berjalan dengan baik ketika menjalankan aplikasi-aplikasi menengah ke bawah.
Beberapa Hal yang Harus Anda Ketahui Sebelum Mengganti atau Menambah RAM Laptop
Ketika Anda benar-benar memutuskan untuk mengganti atau menambah RAM, maka ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan terlebih dahulu.Ketika Anda menambah atau mengganti RAM lebih dari batas kapasitas maksimal, maka itu akan mubazir karena RAM yang akan terbaca hanya sebesar kapasitas maksimalnya saja.
Maka dari itu jangan terlalu gegabah ketika hendak mengganti atau menambah RAM, ada baiknya Anda memperhatikan beberapa hal berikut ini.
1. Sistem Operasi
Windows merupakan sistem operasi yang paling banyak digunakan saat ini, mulai dari seri Windows 7, Windows 8.1, sampai dengan Windows 10. Sistem operasi Windows 32 bit memiliki batas maksimal kapasitas RAM, yaitu sebesar 4GB. Sedangkan pada sistem operasi Windows 7 Starter memiliki batas maksimal kapasitas RAM sebesar 2GB saja.
Untuk sistem operasi 64 bit memiliki batas maksimal kapasitas RAM sampai dengan 2TB pada Windows 10 Enterprise. Sedangkan pada Windows 7 Home Basic 64 bit memiliki batas maksimal RAM yaitu sebesar 8GB.
Jika kamu ingin melihat sistem operasi apa yang digunakan pada laptop, maka bisa dilihat pada Properties Computer yang akan menampilkan mengenai sistem operasi yang digunakan dan bit yang digunakan pada system type. Untuk mengetahui batas maksimal kapasitas RAM sistem operasi dapat dilihat di Website Microsoft.
Intinya jika kamu akan mengganti atau menambah RAM menjadi kapasitas di atas 4GB, maka gunakanlah sistem operasi 64 bit. Karena misalkan RAM laptop kamu berkapasitas 8GB dan sistem operasi yang digunakan Wndows 32 bit, maka yang akan terbaca kapasitasnya hanya 4GB saja dan 4GB lainnya tidak akan terbaca alias mubazir. Karena sistem operasi 32 bit itu hanya akan membaca maksimal kapasitas RAM sebesar 4GB saja.
2. Dukungan Processor
Selanjutnya ketika akan menambah RAM akan ada kaitannya dengan processor. Di halaman website Intel menyediakan informasi mengenai batas kapasitas RAM untuk setiap processornya. Untuk informasi lebih lengkapnya mengenai hal ini langsung saja kunjungi ark.intel.com. Pada halaman ini kamu akan diminta untuk memilih jenis processor lalu informasi detail tentang batas kapasitas RAM berada pada bagian Memory Spesification. Tiga hal penting yang harus diperhatikan adalah Max Memory Size (Batas maksimal RAM), Memory Types (Tipe memori), dan Max # of Memory Channels (Channel memori/berapa keping RAM yang dapat terbaca).Ada cara lain yang lebih gampang, yaitu dengan mengunjungi sebuah website yang menyediakan jasa scan sistem laptop untuk dapat mengetahui informasi mengenai spesifikasi RAM yang support dengan laptop, jumlah slot RAM yang tersedia, hingga batas maksimal kapasitas RAM, websitenya yaitu CRUCIAL.com. Terlebih dahulu kamu harus mendownload aplikasinya, setelah itu jalankankan aplikasinya dan tunggu hingga proses scan selesai dan menampilkannya pada browser.
3. Slot yang Tersedia
Sekedar informasi bahwa tidak semua laptop memiliki slot RAM lebih dari satu. Slot RAM pada sebuah laptop dapat diketahui dengan cara membuka casing bagian bawah laptop atau juga bisa melalui Crucial. Jika slot RAM yang tersedia hanya satu, maka yang bisa dilakukan adalah mengganti RAM. Sedangkan jika pada laptop tersedia 2 slot atau lebih, maka kamu dapat menambah RAM pada slot yang masih kosong dengan catatan RAM di kedua slot memiliki spesifikasi dan kecepatan yang sama. selain itu juga ada laptop yang dimana slot RAM nya hanya tersedia satu dan RAM nya tidak bisa dilepas (Tertanam di motherboard). Jadi, ketika hendak membeli laptop, pastikan memiliki slot RAM yang RAM nya dapat diganti atau ditambah.4. Garansi Laptop
Letak tanda garansi ini biasanya pada salah satu lubang sekrup di bagian bawah laptop. Ketika kita akan mengganti atau menambah RAM, maka otomatis akan membuka casing di bagian bawah laptop dan dapat dipastikan garansi akan hangus karena kertas tanda garansinya sudah mengalami kerusakan ketika membongkar bagian bawah laptop tadi. Jika ingin mengganti atau menambah RAM maka tunggulah hingga garansi benar-benar sudah habis dan jika kamu sudah merelakan garansinya hangus, ya silahkan saja.Ketika hendak mengganti atau menambah RAM, sebaiknya bawalah laptop yang RAM nya akan ditambah. Akan lebih baik jika laptop dicek dahulu oleh tekhnisi toko tersebut karena biasanya pada RAM bawaan terdapat spesifikasi yang lengkap mengenai RAM. Setelah tekhnisi melakukan pengecekan RAM, selanjutnya kita tinggal menyesuaikan untuk mengganti atau menambah RAM sesuai dengan kebutuhan. Yang terpenting ketika hendak menambah RAM adalah perhatikan jenis RAM yang support dengan laptop dan juga perhatikan clock speed RAM. Jika pada laptop terdapat 2 buah slot dan kemudian kamu akan mengisi kedua slot dengan RAM, maka pastikan kedua RAM ini memiliki spesifikasi yang sama, perhatikan juga clock speed RAM yang support dengan laptop. Untuk kedua slot ini boleh menggunakan kapasitas yang berbeda. Misalnya slot pertama 4GB dan slot kedua 8GB, itu boleh saja, asalkan jenis dan clock speed RAM sama.
Post a Comment