salah satunya chip cpu MT6573 dengan kinerja single-core, muncul lagi seri MT6575 MT6575T MT6575M MT6575M , yang digabung menjadi chip dual core MT6577.
Bagaimana kinerja chipset dual-core ini padahal prosesor dual core ini sangat murah.
Integrasi chip MT6577 dari chip dual-core MediaTek Taiwan, integrasi chip generasi ketiga untuk kinerja yang lebih kuat.
chip ini terintegrasi pada clock 1GHz, arsitektur Cortex-A9 dari prosesor ARM dual-core, didalamnya sudah termasuk dukungan 3G / HSPA chip Modem dan Imagination Technologies Inc.
dilengkapi Unit prosesor grafis PowerVRTM SGX SERIES5 3D (GPU ) yang mirip dengan platform PC, chip ini mengintegrasikan CPU, kartu grafis dan chip jaringan nirkabel.
Pin pin MT6577 yang kompatibel dengan generasi MT6575 sebelumnya, jadi dengan chip ini, perusahaan smartphone dapat menghemat sebagian biaya upgrade dan waktu ke pasar.
Chip MediaTek MT6577 dibuat untuk ponsel pintar kelas atas, karena prosesor cerdas dual-core saat ini digunakan untuk pasar high-end.
Untuk chip MT6577 dengan biaya integrasi yang rendah dan kinerja yang efisien dalam pasar smartphone sangat baik, Dibandingkan dengan platform MT6575 dengan single core-nya, chip ini sudah mendukung sistem operasi Android 4.0 .
Selain itu, kinerja multimedia, teknologi pengolahan gambar dual-pass dual-pass scheme lebih canggih.
Chip dual-core MT6577 hampir sama terhadap teknologi chip MT6575 generasi sebelumnya namun sudah ditambah dengan teknologi terbaru.
untuk membandingkannya bisa lihat tabel dibawah ini.
Bisa diketahui dari tabel chip MT6577 untuk desain dual-core, menggunakan arsitektur A9 , dan prosesnya adalah mencapai 40nm.
Chip MediaTek MT6577 meng-upgrade ke peningkatan lokal jumlah core, inti sinkron terintegrasi dari dua clock pada arsitektur A9 1.2GHz dan memperbaiki proses dan struktur, untuk meningkatkan cache sekunder, sehingga kinerja keseluruhan dibandingkan dengan single core 6575 Chip meningkat 30-40%.
Menurut data menunjukkan bahwa daya komputasi MediaTek MT6577, keseluruhan performa, serta menjelajah internet dan aspek lainnya diluar chip dual-core Cortex-A8, hanya flat dalam pengolahan gambar 3D.
Terlepas dari prosesor dan daya komputasi yang efisien, multimedia, MT6577 mendukung pemutaran video full HD 1080p, 3D mata telanjang, layar menampilkan gambar yang lebih cerah, kamera tanpa penundaan dan banyak fungsi ponsel high-end lainnya.
Konsumen dapat menikmati harga murah dan pengalaman kinerja yang efisien.
Kemampuan konektivitas jaringan MediaTek, MT6577 juga sangat bertenaga.
Memiliki integritas dan skalabilitas program koneksi jaringan yang sangat tinggi, dapat mendukung dual card dan multi platform, dikembangkan untuk mendukung produk akhir standar jaringan yang berbeda dalam satu program dapat memanfaatkan biaya terendah, dan semakin tinggi kestabilan jaringannya.
Koneksi Secara teori, MT6577 bisa menggantikan chip Modem untuk mendukung tiga jaringan 3G utama yang juga bisa saling terhubung untuk mencapai dual network dual standby, single network dual standby atau kombinasi jaringan lainnya.
Secara umum, arsitektur A9 lebih maju dari pada arsitektur A8, kinerja arsitektur A8 yang normal hanya mendukung prosesor single core, arsitektur A9 mendukung prosesor dual-core, yang selain dari Qualcomm MSM8260 adalah CPU dual-core A8 yang unik.
Mainstream CPU mobile single-core yang ada di pasaran adalah arsitektur A8, CPU dual-core umumnya arsitektur A9.
Karena jumlah dukungan inti, tentu saja, arsitektur A9 dapat mendukung lebih banyak core secara alami akan lebih kuat daripada kinerja A8.
Di bawah kemampuan pemrosesan integer CPU single core core yang sama dengan arsitektur Cortex-A9 dapat mencapai kapasitas penanganan puncak arsitektur 2.50DMIPS A8 hanya sampai 2.00DMIPS.
Jika teori data integer, daya komputasi, kemampuan pengolahan data arsitektur prosesor A9 dual core adalah 2,5 kali lipat dari prosesor berbasis A8.
DMIPS dengan MIPS untuk menjelaskan:
DMIPS adalah: digunakan untuk mengukur satuan chip komputer. DMIPS semakin besar nilainya, semakin kuat kemampuan pengolahan data CPU. MIPS: Million Instruction Per Second dan, digunakan untuk menghitung sistem kapasitas pemrosesan kedua yang sama, yaitu per detik berapa jutaan instruksi yang bisa ditangani.
Processor floating-point adalah power computing sebagai indikator penting untuk mengukur kekuatan daya komputasi, perhitungan floating-point lebih kompleks daripada perhitungan dan biaya integer. Kekuatan prosesor dual-core A9 floating-point processor yang sama dibanding performa arsitektur A8 lebih dari 50 persen. Arsitektur dual-core A9 bukan sekadar jumlah kapasitas pemrosesan jumlah inti prosesor, namun juga pada komputasi single-core telah meningkat pesat, mereka berkolaborasi untuk meningkatkan kinerja bukan penambahan sederhana.
Perbedaan dalam struktur juga tercermin dalam dua ukuran cache, secondary cache adalah akses berkecepatan tinggi antara CPU dan memory channel, yang dapat mempercepat kecepatan penyimpanan data, menghemat waktu CPU langsung membaca memori.
berarti bahwa dua cache besar berdampak pada kinerja CPU ,semakin besar kapasitas cache sekunder, kapasitas pemrosesan CPU akan semakin kuat.
Arsitektur yang berbeda dari CPU tidak sama seperti pada konfigurasi nilai ukuran L2 cache, arsitektur A8 dapat dikonfigurasi dengan arsitektur 1M A9 bisa mencapai 8M.
Komponen CPU telepon berbeda dari platform PC CPU, kita tidak bisa menggunakan metode fixed variable dari DIY untuk diuji, karena karena resolusi, versi firmware, ukuran memori dan faktor lainnya seperti perbedaan mempengaruhi hasil komparatif mungkin Hasilnya hanya referensi.
Dari sudut pandang kinerja, dapat digambarkan sebagai sepenuhnya menekan chip generasi sebelumnya MT6575 yang mengalami peningkatan sangat besar.
MT6577 mempunyai kemampuan grafis 3D yang relatif terbatas, karena mengusung chip grafis SGX 531.
kinerja browsing MT6577 yang positif untuk meningkatkan kinerja sekitar 30% lebih cepat.
Mungkin, solusi integrasi MTK seperti cacat, tapi justru karena ia memiliki seperangkat cara platform untuk banyak produsen.
Post a Comment